Komunikasi data

Pengertian Jaringan komputer

Jaringan komputer adalah suatu aturan yang terhubung pada berbagai jenis device komputasi atau disebut dengan End node, sehingga saling bertukar pesan atau informasi satu sama lain. pada jaringan kecil maupun jaringan yang luas seperti LAN,MAN, & WAN.

Komunikasi data yang dilakukan secara:

• Reliabel
• Efisien
• Bebas dari kesalahan

Sifat-sifat komunikasi data

sifat-sifat komunikasi data terdiri dari beberapa bagian yaitu:

• Scalability
• Resource sharing
• Connectivity
• Reliability
  

Pengertian Komunikasi Data 

Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan informasi dari beberapa alat yang terhubung pada sebuah jaringan lokal atau luas.

Jenis Komunikasi

• Verbal : Komunikasi ini dilakukan secara lisan maupun tulisan yang dapat dipahami oleh banyak pihak.
  

• Non-Verbal : Komunikasi dalam bentuk isyarat dari satu orang ke orang lain seperti menggelengkan kepala, tersenyum, dan sikap tubuh.

 Komunikasi Pre-Modern

• Sinyal Asap : Sinyal ini di lakukan di Roma untuk menandakan bahwa terpilihnya paulus yang baru di agama Khatolik.
• Bunyi Drum : Suku Pedalaman Afrika berkomunikasi yang di lakukan menggunakan Bunyi Drum.
• Kertas : Pada tahun 101 M, seorang pria bernama Tsai Lun berasal dari Tionghoa sebagai seorang penemu kertas sebagai alat komunikasi seperti surat.

Komunikasi Modern

• Analytical Engine Difference Engine : Pada tahun 1822 Charles Babbage penemu komputer pertama.
• Telegraf : Pada tahun 1837 Samuel F.B.Morse penemu sebuah alat yang menggunakan listrik untuk mengirim pesan dan menerima pesan dari jarak jauh.
• Telepon : pada tahun 1849 Antonia Meucci adalah seorang yang menciptakan telepon.

Komunikasi Digital Modern

• ARPANET pada tahun 1969 jaringan sambungan paket jangkauan luas yang dikembangkan oleh departemen pertahanan amerika serikat.
• Email (Electronic Mail) tahun 1971 penemu email adalah Ray Tomlison.
• Jejaring Sosial Media adalah sebuah jenis sosial media yang sangat populer. Sixdegree.com situs pertama yang di buat pada tahun 1997.

Proses Komunikasi

• Pengirim
• Encoding
• Media di dalamnya ada pesan
• Decoding
• Penerima
• Noise

Setelah di proses kemudian dari penerima memberikan :

• Respon
• Umpan Balik
• kembali pada Pengirim

Model Komunikasi Data

• Sumber : data yang dihasilkan dan kemudian ditransmisikan.
• Pemancar : Data yang diubah kemudian menjadi sebuah sinyal yang dapat di pancarkan.
• Sistem Transmisi : Sistem yang digunakan untuk membawa data.
• Penerima : sinyal yang dipancarkan diubah menjadi sebuah data.
• Tujuan : pengambilan data yang dikirim.

Prinsip Komunikasi Data

1. Pengirim
2. Media Penghantar
3. Penerima

Menjaga Komunikasi Data

• Pastikan sistem yang membawa data tidak rusak.
• alamat tujuan harus benar.
• pelidung untuk media berupa kabel dari binatang perusak dang harus di letakkan pada tempat aman.
• harus rutin scan virus.
• HDD yang di pakai jangan sampai sektornya buruk
• HDD yang dipakai tidak boleh digabung dengan game sehingga tdk membuat file lamabat saat dibuka.

Pengertian Pengkodean

metode yang dilakukan adalah untuk menekan proses yang meliputi data dan sinyal transmisi data.

Macam-macam kode

• Kode Baudot
• Standar code
• kode 4 atau kode 8
• kode BCD (binary code desimal)
• kode EBCID

teknik pengkodean pada umumnya digunakan ASCII (American standard code for information interchange)

• sandi 7 bit
• 128 simbol yang menggunakan kode
• transmisi asynchronous terdapat 10/11 bit yang berarti 1 bit diawal, 7 bit data, 1 bit paritas, 1/2 bit akhir.

Tujuan Pengkodean

• tidak ada urutan bit yang mengakibatkan sinyal pada tingkat 0 untuk waktu yang lama
  
• tidak mengurangi data rate
• terjadi kesalahan mendeteksi
  

Pengkodean Sinyal, Data analog, & Digital

• Sinyal adalah informasi yang di proses sampai sedemikian rupa sampai siap kemudian dikirimkan ke penerima melalui jalur transmisi.
• Informasi adalah fakta yang direkam yang memiliki arti unik kemudian dapat ditafsirkan oleh manusia.
• Data adalah fakta-fakta yang bersifat penting di dokumnentasikan kemudian di catat prosesnya kemudian ditafsirkan oleh komputer kemudian manusia mendapatkan berbagai makna.

Pengkodean Data sinyal

• Data digital, sinyal digital
• Data analog, sinyal digital
• Data digital, sinyal analog
• Data analog, sinyal analog

Sinyal Analog

sinyal data yang ada dalam bentuk gelombang kontiyu, kemudian informasi di kirim dan diubah menjadi karakteristik gelombang,

Sinyal Digital

sinyal data yang berbentuk gelombang pulsa yang dapat mengalami perubahan secara tiba-tiba dan memilki magnitudo 0 &1.

Domain Name System (DNS)

sebuah sistem yang bertugas mendistribusikan database yang mengelolah segment data, data dalam setiap jaringan dengan model client server. sistem ini berawal dari jaringan kecil ARPANET.

Strukturn DNS

root yang ada terbagi menjadi beberapa domain. level domain yang memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

• edu yaitu institut pendidikan 
• org yaitu oraganisasi non profit
• net yaitu backbone internet
• gov yaitu organisasi perintah non militer
• mil yaitu organisasi pemerintah militer

Peran DNS

• DNS Server name otoritatif
• DNS Server cache
• DNS Server Multihomed

Proxy

sebuah server yang menyediakan layanan untuk meneruskan semua permintaan pengguna ke server yang lain yang sudah terhubung dengan internet.

 

Cara kerja Proxy Server

pihak yang ketiga yang berdiri di tengah antara 2 pihak lain yang saling terhubung dan digunakan sebagai perantara.

 

Proxy melindungi pengguna

Proxy server menggunakan kegunaannya firewall dan filter sehingga admin dapat memilih proxy yang sudah di rancang untuk menjaga dan melindungi privasi pengguna.

 

Tipe-tipe Proxy Server

• proxy transparan
• proxy anonim
• proxy anonim tinggi
   

Program proxy server

• Proxy tranfer agent (MTA)

berfungsi untuk program pengiriman eproxy yaitu sebagai menerima & mengirim eproxy.

• Proxy user agent (MUA)

bertugas sebagai membaca eproxy, menerima dan perintah untuk membuat dan mengirim data.

• Proxy delivery agent (MDA)

berfungsi sebagai agen pengiriman informasi eproxy.

Protocol layanan E-proxy

• SMTP (Simple proxy transfer protocol) TCP port 25
• POP3 (Post office protocol version) TCP port 110
• IMAP (Internet massage access protocol) TCP port 143

Kelebihan

• lebih cepat & efisien
• mudah mengatur account
• lebih hemat bandwith
• apabila ada masalah dapat diatasi sendiri
   

Kekurangan

• Tidak gratis
• keamanan eproxy dari hacker
• eproxy kalau di keluarkan sangat membutuhkan proses waktu yang lama
• sever down & tidak ada backup maka terjadi kehilangan eproxy

Sekian Resume Tentang Komunikasi data terimakasih telah membaca🙏

 

Administrasi sistem

 Pengertian Administrasi

Kata Administrasi berasal dari bahasa latin yaitu "Ad" dan "Ministrate" yang bararti Pemberian bantuan. dalam bahasa inggris "Administration" artinya melayani sebaik-baiknya.

Pengertian Administrasi Jaringan

Ilmu yang mengatur konfigurasi dan manajemen jaringan beserta layanan jaringan menggunakan sistem operasi khusus jaringan.

Peran Administrasi Jaringan

Perannya sebagai membangun jaringan, kemudian mengelola jaringan dan memperbaiki jaringan.

Tugas Administrasi Jaringan

• Security (Keamanan jaringan) : sebuah konfigurasi atau aturan yang berguna untuk melindungi integritas, kerahasiaan.
• Mengatur pengguna : seorang admin harus tau komputer dan Sumberdaya apa saja yang ada dalam sebuah jaringan yang dia pimpin.
• Mengatur cadangan data : cadangan data-data penting yang dimiliki oleh suatu jaringan dan perusahaan tertentu itu adalah tugas wajib seorang admin.
• Penanganan masalah : admin yang bertanggung jawab mengatasi masalah dalam sebuah jaringan.
• Update System : seorang admin yang bertanggung jawab untuk kondisi dan kelancaran kinerja jarkom.

Kemampuan Seorang Administrasi Sistem

• Basic hardware networking : perangkat yang digunakan untuk menghubungkan komputer 1 dan yang lain untuk berbagi data dan informasi.
• Basic IP and subnetting : memecahkan sebuah jaringan menjadi beberapa jaringan yang lebih kecil. Subnetting untuk mengizinkan administrator jaringan untuk menggunakan 32 bit IP address secara efesien
• Technologi switching and routing
• technology server
• security
• monitoring
• backup

Network Monitoring

kegunaan dari network monitoring ini sendiri adalah untuk memonitor dan memantau jaringan yang mengalami kelambatan atau kegagalan, maka akan di beritahukan langsung ke netwok administrator lewat SMS,e-mail, dan alarm.

 

Tujuan Network monitoring

Bertujuan untuk mengumpulkan informasi yang berguna pada jaringan-jaringan sehingga jaringan di kontrol.

 

Fungsi Network monitoring 

• Memonitor jaringan dari berbagai masalah yang disebabkan kelebihan beban dan aplikasi yang bertabrak dengan server.
• Memeriksa Aktivitas, dan keamanan sistem melalui jaringan dengan mengirimkan sinyal "Ping" kepada port sistem.

 3 Peran Network monitoring

1. Performance monitoring
2. fault monitoring
3. accunt monitoring

Network monitoring tools

Network monitoring tools digunakan untuk memantau jaringan atau adminitrasi jaringan.

Software yang digunakan untuk memantau jaringan yaitu sistem bayar dan gratis sebagai berikut:

• wireshark
• PuTTY
• Microsoft network monitor
• PRTG network monitor freeware
• cacti

Network address translation (NAT)

NAT digunakan untuk memetakan IP private atau lokal yang dikenal oleh internet atau yang di kenal oleh IP public sehinggat jaringan yang di private dapat mengakses internet.

 

Fungsi NAT

• Untuk hemat penggunaan IP legal yang telah disediakan oleh ISP
• Mentranslatekan IP private ke IP public dan sebaliknya
• Keamanan ditingkatkan dalam sebuah jaringan

Jenis-jenis NAT

• Static NAT
• Dynamic NAT

Cara kerja NAT

• Merima paket data yang bertujuan untuk remote server di internet
• mencatat IP client kemudian mengubahnya menjadi IP NAT
• Server merespon, dari server yang terbaca hanyalah IP NAT dan bukan IP private client
• NAT menerima respon dari sever kemudian melanjutkan ke ip client private yang bersangkutan langsung.

Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP)

Aturan jaringan yang secara otomatis menunjukkan informasi TCP/IP kepada komputer penguna.

Cara Kerja DHCP

Sebuah aturan yang menggunakan arsitek client/server, sehingga dalam dhcp terdiri dari bagian yaitu Dhcp server dan Dhcp client.

DHCP Server

Mesin yang digunakan untuk menjalankan layanan yang bersedia menyewakan IP kepada semua client. sistem operasi yang digunakan Windows NT server, Windows 2000 server, windows server 2003, GNU/Linux.

DHCP Client

 Mesin yang digunakan untuk menjalankan perangkat lunak client DHCP dapat memastikan untuk penguna berkomunikasi langsung dengan server. Sistem operasi yang digunakan oleh penguna Windows NT workstation, Windows 2000 profesional, Windows XP dll.

Cara kerja DHCP

1. IP Least discovery
2. IP Least request
3. IP Least Acknowledge

Fungsi DHCP

• Mengelola dan mendistribusikan IP
• Mencegah IP Conflict
• Memperbaharui IP secara otomatis
• Mendukung Penggunaan kembali IP

 

Internet Protocol Address (IP Address)

IP adalah alamat komputer yang mewakili kumpulan angka-angka & huruf pada sebuah komputer dalam jaringan.

 

Jenis IP Address 

1. IP Private

IP yang dapat diakses dari jaringan kecil dan tidak dapat diakses oleh internet\

contohnya: 

• jaringan sekolah
• instansi
• warnet

Fakta IP Private

• digunakan pada jaringan kecil (local)
• adanya NAT/Router agar ip private bisa akses internet
• IP ini semacam nomer intercom
• IP ini memiliki aturan
• komputer & hp menggunakan ip ini
• tidak perlu berlangganan internet untuk dapat ip private

    2. IP Public

IP yang digunakan di jaringan yang luas atau global.

contohnya:

• web server, 
• mail server, 
• DNS, 
• game server dll.

Fakta IP Public

• waktu dulu tidak ada yang namanya ip private dan public
• ip private ada ketika sadar ip akan habis
• kita bisa dapat ip public dari ISP
• Melacak hacker dari jejak ip public
  

Perbedaan IP Public dan Private

• IP public bersifat unik
• IP public bisa langsung di akses dari ISP
• IP private sebaliknya tidak bersifat unik
• IP private sebaliknya tidak dapat diakses langsung dari ISP

Sifat-sifat IP

1. IP Static

IP yang ditetapkan ke sebuah server atau perangkat jaringan sehingga ip-nya tidak dapat diubah-ubah

Macam-macam Kelas IP

• IP Address kelas A range 1-126
  
• IP Address kelas B range 128-191
  
• IP Address kelas C range 192-223
  
• IP Address kelas D range 224-239
  
• IP Address kelas E range 240-255

Telnet

protocol aplikasi yang digunakan di internet atau jaringan kecil untuk menyediakan fasilitas untuk berkomunikasi secara 2 arah.

Fungsi Telnet

1. Mengakses server atau host secara remote
2. mengubah komputer penguna menjadi komputer sterminal
3. menjalankan komputer menggunakan telnet jarak jauh

SSH

Secure Shell adalah protocol administrasi remote yang diijinkan untuk pengguna untuk mengontrol dan memodif server remote melalui internet. SSH berjalan pada port 22. SSH memiliki 2 jenis yaitu SSH Server dan SSH Client.

FTP (File Transfer Protocol)

Sebuah Layanan yang berfungsi untuk mengirimkan data (upload & download) dari komputer satu ke komputer yang lain atau ke server di sebuah jaringan TCP/IP. FTP terbagi menjadi 2 bagian yaitu :

• FTP Client bekerja sebagai komputer yang menerima request dan menukar data dengan client.
• FTP Server bertugas untuk merequest FTP server untuk menukar data.

Metode kerja FTP

• Metode compressed
• Metode stream
• Metode block

Kelebihan FTP

• Alur kerja meningkat
• mampu mentransfer file besar
• transafer file selalu berkelanjutan

Kekurangan FTP

• tidak memilki keamanan
• tidak semua vendor sama
• tidak diberikan enkripsi

SFTP (Secure File Transfer Protocol)

sebuah protocol yang digunakan untuk melakukan proses upload dan download file web dengan aman. protocol ini juga diberikan enkripsi pada setiap pengguna munakar data.

Keuntungan SFTP

• Memiliki transfer yang selalu aman
• password dan data tidak dapat dibaca oleh pihak tak dikenal
• orang yang terhubung langsung ke server bukan sebuah ancaman
• teliti dalam memeriksa aslinya data dan sumber data tersebut
• memenuhi syarat keamanan dari undang-undang internasional (SOX & HIPAA).

Contoh aplikasi SFTP

• filezila

aplikasi ini gratis dan dapat membantu untuk mengirim pesan lebih besar dengan cepat dan aman.

RESUME PRAKTEK JARKOM 2

 RANGKUMAN LAB JARKOM 2

Pada tulisan saya kali ini saya akan merangkum semua lab yang saya buat dari Vlan, Vlan Trunk, Routing static, Routing Dinamic, dhcp router dan dhcp server. langsung saja saya akan masuk dalam langkah-langkahnya.

1.  VLAN  

Sebelum saya masuk pada praktek membuat VLAN saya akan memberikan pengertian dan fungsi dari Switch, VLAN, Interface, CLI (Command Line Interface), FastEthernet.

•  Pengertian Switch.

Switch adalah perangkat perangkat keras yang memfilter dan mengirimkan paket data melalui komputer atau jaringan komputer.

• Pengertian VLAN

VLAN merupakan sekumpulan perangkat yang ada di satu atau lebih jaringan LAN dan dikonfigurasikan oleh perangkat lunak sehingga dapat berkomunikasi antara satu dengan lainnya seolah-olah berada di saluran yang sama. VLAN sendiri sebenarnya merupakan sebuah jaringan yang berada di dalam LAN sehingga dalam satu jaringan LAN bisa terdiri atas lebih dari satu jaringan VLAN.

• Fungsi VLAN

Virtual Local Area Network berfungsi untuk mengakomodir konfigurasi pada jaringan komputer fisik menjadi beberapa domain siaran. Meski memiliki domain siaran berbeda, jalur yang dihasilkan oleh VLAN tersebut masih melewati perangkat penghubung yang sama. Biasanya dikonfigurasikan dengan mikrotik atau cisco.

• Pengertian Interface

Interface yang berarti Antarmuka merupakan garda atau pengawal terdepan bagi suatu alat digital. Hal ini dikarenakan interface merupakan suatu layanan mekanisme yang diberikan kepada setiap pengguna alat digitalnya. Biasanya layanan ini berbentuk komunikasi antara pengguna (user) terhadap sistem operasi yang terdapat dalam alat digitalnya. Dalam hal ini Interface akan memberikan layanan berupa informasi kepada penggunanya sesuai yang dibutuhkan. Dengan menggunakan interface ini memungkinkan sistem operasi untuk bersentuhan langsung dengan para penggunanya. Tanpa memerlukan hal yang rumit.

• Fungsi Interface

Interface berfungsi untuk memasukkan pengetahuan baru ke dalam ES yang merupakan basis pengetahuan sistem pakar. Jadi saat sebuah software ataupun hardware baru ditambahkan ke dalam alat digital, interface ini yang pertama kali memberikan informasi. Ini terkait juga dengan sistem interface yakni input dan output yang keduanya sama-sama tentang memberikan efek manipulasi.

• CLI (Command Line Interface).

Command line yang perintah dari penggunanya menggunakan sistem text terminal. Biasanya pengguna akan mengetikkan baris-baris tertentu yang berisikan perintah untuk menjalankan program dan perintah pada sistem operasi. CLI atau command line interface adalah interface atau antarmuka yang paling banyak digunakan dalam alat digital. Namun biasanya menggunakan kode yang berbeda-beda.

•  FastEthernet.

Fast Ethernet adalah sebuah sebutan untuk teknologi jaringan erhernet yang menawarkan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan standar Ethernet biasa. Kecepatan yang ditawarkannya mencapai 100 megabit per detik. Standar-standar yang dibuat untuk teknologi ini adalah 100BaseT, 100BaseFX, 100BaseT4, dan  100BaseVG. Disebut juga 100BaseX.

• Topologi Vlan
  

 

 

•  langkah berikutnya saya akan mendaftarkan port 0/1 dan 1/1 pada vlan 10.
• kemudian port 2/1 dan 3/1 saya daftarkan pada vlan 20.
• klik switch > pilih CLI > klik tampilannya enter kemudian masuk pada perintah untuk menamankan vlan yang anda sukai seperti gambar berikut.

•  langkah selanjutnya mendaftarkan port pada Vlan 10.

 

•  mendaftarkan port pada vlan 20.

 

• selesai dan berhasil.
  

2.  VLAN TRUNK 

Trunking sama dengan LAN Atau Lebih simple-nya, konsep trunk membatasi akses antara satu jaringan dengan jaringan lainnya. Trunking adalah konsep dimana sistem komunikasi dapat menyediakan akses jaringan untuk banyak klien dengan berbagi satu set garis (peraturan) atau frekuensi, bukan memberikannya secara individual.

Selanjutnya saya akan masuk pada praktek membuat VLAN TRUNK Saya akan menggunakan langkah-langkah yang sama seperti membuat Vlan namun disini saya akan menambahkan langkah-langkah untuk konfigurasi Trunking di kedua switch pada CLI. Langsung saja saya masuk ke langkah-langkahnya.

•  Cara membuat Vlan trunk disini kita buat 2 lantai tapi menggunakan vlan yang berbeda tapi cara atau perintah sama seperti membuat vlan pada lab yang sebelumnya hanya disini saya memberikan access trunk jadi perintahnya agak berbeda.
• topologi vlan. 

• konfigurasi IP pada masing-masing PC dan pada masing-masing vlan agar saling terhubung antar lantai 1 dan 2 pada vlan masing-masing yang sama pada PC8 192.168.10.1  untuk IP Address pada PC9 192.168.10.2 untuk vlan10 Teknik. 
• untuk vlan 20 Komputer akan menggunakan IP Address di PC10 192.168.20.1 dan untuk IP Address pada PC11 192.168.20.2
•  kemudian untuk IP Address 192.168.10.5 pada PC12 dan 192.168.10.4 pada PC13 untuk vlan10 Teknik lantai 1.
• vlan 20 Komputer akan menggunakan IP 192.168.20.5 pada PC14 dan 192.168.20.4 Pada PC15 perhatikan alamat IP haruslah dalam Host yang sama.
• Kemudian untuk konfigurasi Vlan pada Switch 1 dan mendaftarkan port masing masing PC kedalam Vlan10 dan Vlan20. dengan menggunakan cara yang pada lab sebekumnya.
  

•  berikutnya saya akan melakukan konfigurasi pada switch mendaftararkan port pada masing-masing vlan. VLAN 10 lantai 1 port 0/1 dan 0/2 kemudian VLAN 20 port 0/3 dan 0/4. pada lantai 2 menggunakan port yang sama dengan nama vlan yang sama tapi menggunakan switch yang berbeda contoh seperti gambar berikut.

• langkah berikutnya saya akan konfigurasi mode trunk pada masing-masing switch dengan menggunakan perintah seperti gambar berikut.

• langkah selanjutnya saya akan uji koneksi dari PC8 di lantai 2 ke PC13 dilantai 1 kemudian uji ke vlan yang berbeda pada PC14. pada PC14 RTO (request time out) berrti kita berhasil.
  

• kalau sdh seperti diatas sudah berhasil.
  

 

 3.  KONSEP DASAR ROUTER

•  alat yang digunakan 1 Router, 2 Switch dan pada masing-masing switch terdapat 2 PC pada switch1 kemdian switch2 terdapat 2 PC
• perangkat-perangkat tersebut disambungkan menggunakan kabel Automatically choose connection type.

• semua perangkat disusun rapi seperti gambar dibawah ini.

 

 

 berikutnya perangkat disambung dengan kabel seperti gambar berikut.

 

 

Konfigurasi IP pada PC masing-masing.

 pada switch 1 kedua PC menggunakan IP 10.1 dan 10.2 pada masing-masing PC.

•  klik pada PC0 > pilih dekstop > pilih IP Configuration > pilih static > masukkan IP address pada PC0 192.168.10.1 Subnet Mask 255.255.255.0 Default gateway 192.168.10.254

 

•  klik pada PC1 > pilih dekstop > pilih IP Configuration > pilih static > masukkan IP address pada PC0 192.168.10.2 Subnet Mask 255.255.255.0 Default gateway 192.168.10.254

 

pada switch 2 PC-nya menggunakan IP 20.1 sampai 20.2

• klik pada PC2 > pilih dekstop > pilih IP Configuration > pilih static > masukkan IP address pada PC0 192.168.20.1 Subnet Mask 255.255.255.0 Default gateway 192.168.20.254

• klik pada PC3 > pilih dekstop > pilih IP Configuration > pilih static > masukkan IP address pada PC0 192.168.20.1 Subnet Mask 255.255.255.0 Default gateway 192.168.20.254 

 

 

• langkah selanjutnya konfigurasi Router untuk menghubungkan jaringan A dan B.

•  klik router > pilih menu CLI > klik pada tampilan CLI kemudian ketik no dan enter. 

 

 

•  Saya akan mengaktifkan 2 port 0/0 dan 1/0

 #enable : untuk mengaktifkan /masuk ke konfigurasi awal

 

#configure terminal : konfigurasi router

 

# interface fastethernet 0/0 (enter) : mendaftarkan port 0/0 

#ip address 192.168.10.254 255.255.255.0 (enter) : mendaftarkan port dengan memberikan port IP dan subnet mask

 

#no shutdown (enter) : untuk mengaktifkan port.

#end : untuk kembali pada konfigurasi awal.

 

#configure terminal : konfigurasi router

 

# interface fastethernet 1/0 (enter) : mendaftarkan port 0/0 

#ip address 192.168.20.254 255.255.255.0 (enter) : mendaftarkan port dengan memberikan port IP dan subnet mask

 

#no shutdown (enter) : untuk mengaktifkan port.

#end : untuk kembali pada konfigurasi awal.

 

selanjutnya saya akan melakukan uji koneksi pada 2 jaringan pada masing-masing PC 0 dan PC1 kemudian dari PC 2 dan PC1 dengan cara seperti berikut.

• Klik PC0 > pilih menu dekstop > pilih Command prompt > ketik ping (masukkan alamat tujuan PC1).

• untuk antar jaringan berbeda awalnya pasti request time out tapi akan tersambung, dengan cara yang sama klik PC2 > pilih menu dekstop > command prompt > ketik ping (masukkan IP PC2 dan PC1.)

 

 

kalau sudah seperti gambar diatas berarti telah berhasil. 

 

4.  Routing Static 

 

Static Routing adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan. Routing static pengaturan routing paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer. Menggunakan routing statik murni dalam sebuah jaringan berarti mengisi setiap entri dalam forwarding table di setiap router yang berada di jaringan tersebut. 

saya akan masuk dalam konfigurasinya seperti berikut.

 

topologi :

 

•  konfigurasi awal saya mulai dari router 1 dengan mendaftarkan dan memberikan IP pada port 0/0 dan port 1/0.

 

• kemudian saya masuk dalam konfigurasi IP route.
• setelah itu saya mengecek ip pada masing-masing router dari router 1 dan router 2 dengan menggunakan perintah show ip route.

• uji koneksi antar 2 router.
  

 

 

 

 

5.  Routing Dinamyc 

 

Routing dinamic atau Router Dinamis sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan antara router lainnya. Protokol routing mengatur router-router sehingga dapat berkomunikasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informasi routing yang dapat mengubah isi forwarding table, tergantung keadaan jaringannya.

 

• langkah pertama yang saya lakukan adalah membuat topologi routing dinamic
• menggunakan alata yang sama seperti routing static 2 router 
  

 

6. DHCP

 

singkatan dari Dinamyc Host Configuration Protocol adalah
sebuah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang
memintanya. komputer yang memberikan nomor IP inilah yang disebut sebagai
DHCP server, sedangkan komputer yang melakukan request disebut DHCP Client. 

 

• DHCP Router.

DHCP pada Router adalah protocol yang berbasis arsitektur client/server yang digunakan untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. ISP secara otomatis akan memberikan alamat IP baru kepada komputer yang memintanya. 

langsung saja saya akan masuk pada konfigurasi awal pada dhcp router.

• Alat yang digunakan 1 router 1 switch dan 3 PC, 2 laptop.

• Disambungkan menggunakan kabel Automatically choose connection type.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

•   Konfigurasi awal masuk pada PC dan laptop pilih menu Dekstop > IP Configuration > ubah dari Static menjadi DHCP agar PC atau client tersebut dapat mendapatkan IP secara otomatis dari Router.

• Setelah seting PC dan laptop kemudian lanjut konfigurasi DHCP pada router. Dengan perrintah sebagai berikut

 

• Hasil DHCP router pada PC dan laptop seperti gambar berikut.

 

 DHCP Server

perangkat yang bertugas memberikan konfigurasi jaringan secara otomatis. Biasanya, DHCP Server hanya ada satu dalam satu jaringan. Sedangkan DHCP Client adalah perangkat yang menerima konfigurasi jaringan dari DHCP Server tadi.

• Alat yang digunakan 1 server, 1 router, 1 switch dan 5 PC disambungkan menggunakan kabel Automatically choose connection type.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

• Kemudian sama seperti yang di atas saya akan seting 5 PC pada IP Configuration dari Static menjadi DHCP

•  Setelah itu seting server, klik server pilih menu dekstop > pilih IP Configuration seting seperti gambar berikut.
•  

selanjutnya konfigurasi pada router seperti gambar berikut.       berikutnya saya akan mengecek IP pada masing-masing PC dan laptop seperti gambar berikut.       selesai dan berhasil <:

•